Publication Ethics
Etika Publikasi
Pernyataan ini mengklarifikasi perilaku etis pada semua pihak yang terlibat dalam tindakan penerbitan sebuah naskah pada Jurnal Pietas, termasuk para penulis, para editor, dan para Mitra Bestari.
Pernyataan ini berdasarkan pada standar COPE’s Best Practice Guidelines for Journal Editors.
1. Pedoman Etika untuk Publikasi Jurnal
Publikasi sebuah naskah sangatlah penting untuk diperhatikan terkait etikanya, hal ini termaktub pula pada Jurnal Pietas : Jurnal Pengabdian Abdimas. Jurnal Pietas : Jurnal Pengabdian Abdimas menerbitkan naskah hasil telaah baik teori dan empiris dari berbagai sumber penulis yang dapat dipertanggungjawabkan. Hal ini penting guna pengembangan ilmu pengetahuan untuk diimplementasikan dalam pengembangan perekonomian disuatu negara. Maka, suatu jaringan pengetahuan yang koheren dan dihormati, perlu dilakukan dalam Pedoman Etika publikasi Jurnal. Hal tersebut merupakan refleksi langsung dari kualitas kerja dari para penulis dan institusi-institusi yang mendukung. Naskah dalam Jurnal Pietas : Jurnal Pengabdian Abdimas dilakukan peer-review guna mendukung dan mewujudkan metode ilmiah. Hal ini kemudian penting untuk disetujui atas standar-standar yang diharapkan dari perilaku etis untuk semua pihak yang terlibat dalam tindakan penerbitan, yaitu para penulis, para editor jurnal, para Mitra Bestari, para penerbit dan masyarakat.
Penerbit Jurnal Pietas : Jurnal Pengabdian Abdimas mengambil tugas perwaliannya melebihi semua tahapan penerbitan yang sangat serius dan kami melaksanakannya dengan etika serta tanggungjawab lainnya. Penerbit Jurnal Pietas memiliki komitmen untuk memastikan bahwa penyiaran, pencetakan kembali atau pendapatan komersial lain tidak memiliki dampak atau pengaruh pada keputusan yang bersifat editorial.
2. Keputusan-Keputusan Publikasi
Sebelum dilakukan penerbitan baik secara Online untuk Jurnal Pietas : Jurnal Pengabdian Abdimas, Chief Editor yang bertanggungjawab atas penerbitan meminta masukan kepada Editor lain serta dukungan saran dari pada Mitra Bestari. Dimana, hal tersebut juga berdasarkan rangkaian penerbitan jurnal yang dimulai dari penyerahan naskah, pengecekan editor, pengecekan Mitra Bestari, pengecekan layout, pengecekan plagiat dan hakcipta. Hal tersebut dibawah pengawasan Chief Editor dan Editor lainnya dengan diberi kewenangan, sehingga munculah keputusan publikasi untuk naskah pada Jurnal Pietas.
3. Non-Diskriminasi
Pada setiap proses penerbitan Jurnal Pietas : Jurnal Pengabdian Abdimas, para editor dan Mitra Bestari mengevaluasi naskah untuk konten keilmuan naskah tanpa menghubungkan dengan ras, jenis kelamin, orientasi seksual, kepercayaan agama, asal etnis, kewarganegaraan, atau filsafat politik dari penulis. Hal ini dilakukan guna memegang etika penerbitan Jurnal Pietas : Jurnal Pengabdian Abdimas yaitu non-diskriminasi.
4. Kerahasiaan
Naskah yang terbit pada Jurnal Pietas : Jurnal Pengabdian Abdimas sangat dijaga nilai informasinya, dimana para editor, dan Mitra Bestari tidak diperkenankan membuka banyak informasi tentang sebuah naskah yang sudah disampaikan kepada siapa pun dari penulis, Mitra Bestari, tim editorial, serta penerbit, tetapi hanya yang sesuai dan sewajarnya.
5. Pengungkapan dan Konflik Kepentingan
Bahan yang tidak dipublikasikan diungkapkan dalam sebuah naskah yang disampaikan tidak harus digunakan oleh banyak anggota dewan editor dan para Mitra Bestari dalam penelitiannya sendiri.
Tugas dan Kewajiban Mitra Bestari
1. Kontribusi Terhadap Keputusan Editorial
Penerbitan manuskrip pada Jurnal Pietas : Jurnal Pengabdian Abdimas melibatkan Mitra Bestari dibidangnya, keputusan dari Mitra Bestari sebagai kontribusi pada keputusan editor untuk setiap manuskrip. Jurnal Pietas : Jurnal Pengabdian Abdimas menggunakan proses blind-Mitra Bestari, dimana hasil dari Mitra Bestari dikomunikasikan kembali kepada penulis untuk meningkatkan kualitas penelitian para penulis.
2. Kecepatan
Jurnal Pietas : Jurnal Pengabdian Abdimas sangat memperhatikan ketepatan waktu publikasi dan informasi pada penulis. Setiap manuskrip yang masuk pada Jurnal Pietas : Jurnal Pengabdian Abdimas diinformasikan kepada penulis dan Mitra Bestari untuk proses sebagaimana ketentuan dasarnya. Jika Mitra Bestari tidak melaksanakan tugasnya tepat waktu, maka editor mengambil keputusan untuk mengganti Mitra Bestari lain yang lebih berkualitas. Guna kecepatan waktu penerbitan tetap konsisten sesuai dengan yang ditetapkan.
3. Kerahasiaan
Jurnal Pietas : Jurnal Pengabdian Abdimas dikelola oleh Penerbit Jurnal Pietas dengan bantuan para editor dan Mitra Bestari ahli. Setiap naskah yang masuk, sangat dijaga kerahasiaanya baik oleh editor, Mitra Bestari dan penerbit.
4. Standar Objektivitas
Setiap naskah yang masuk pada Jurnal Pietas : Jurnal Pengabdian Abdimas , para editor dan Mitra Bestari diwajibkan untuk mengevaluasi manuskrip tersebut berdasarkan standar yang ditetapkan. Namun demikian, komentar ulasan dari editor dan Mitra Bestari perlu menghormati penulis. Serta para Mitra Bestari diwajibkan untuk konsisten pada keputusan dan rekomendasi mereka kepada para editor dan penulis.
5. Pengakuan Sumber-Sumber
Para Mitra Bestari diwajibkan memperhatikan setiap sumber yang berasal dari semua naskah yang masuk ke Jurnal Pietas : Jurnal Pengabdian Abdimas, dimana manuskrip tersebut dikirimkan oleh penulis melalui editor. Setiap sumber perlu diketahui kebenaran dan kemuktahirannya, serta diakui melalui daftar referensi yang dipercaya.
6. Pengungkapan dan Konflik Kepentingan
Informasi khusus atau ide-ide yang diperoleh melalui ulasan Mitra Bestari (peer-review) harus dijaga kerahasiaannya dan tidak digunakan untuk keuntungan pribadi. Para Mitra Bestari seharusnya tidak mempertimbangkan manuskrip yang mana memiliki konflik kepentingan yang dihasilkan dari kompetitif, kolaboratif, atau hubungan lain atau juga koneksi dengan para penulis, perusahaan, atau institusi lainnya yang dihubungkan dengan penelitian.
Tugas dan Kewajiban Penulis
1. Standar Pelaporan
Para penulis diwajibkan memberikan data secara akutan dan informasi yang informatif atas hasil karya yang diberikan kepada Jurnal Pietas : Jurnal Pengabdian Abdimas. Data yang disajikan mengandung sumber referensi yang dapat dipertanggungjawabkan dan termaktub dalam manuskrip. Kecurangan atau kesengajaan pernyataaan-pernyataan yang tidak akurat merupakan perilaku yang tidak etis dan tidak dapat diterima.
2. Akses Data dan Retensi
Para penulis dimungkinkan ditanya terkait data dan informasi pada manuskrip, sehingga diwajibkan memberikan data dan informasi yang berkaitan dengan manuskrip tepat waktu kepada editor dan Mitra Bestari. Hal ini untuk memudahkan penyempurnaan naskah dari penulis sesuai dengan kaidah Jurnal Pietas : Jurnal Pengabdian Abdimas.
3. Orisinalitas dan Plagiarisme
Para penulis harus memastikan bahwa mereka telah menulis karya asli seluruhnya, dan jika penulis telah menggunakan karya dan / atau kata-kata orang lain bahwa ini telah dikutip atau dikutip dengan tepat.
4. Multiple, Redundant or Concurrent Publication
Ketika penulis mengirimkan manuskrip untuk dipublikasi di Jurnal Pietas : Jurnal Pengabdian Abdimas , penulis tidak diperkenankan mengirimkan manuskrip tersebut pada penerbit lainnya secara simultan. Pengajuan simultan dari penulis dipertimbangkan tidak etis dan tidak dapat diterima manuskripnya.
5. Pengakuan Sumber-sumber
Setiap manuskrip yang dikirimkan oleh penulis pada Jurnal Pietas : Jurnal Pengabdian Abdimas wajib memberikan pengakuan atas sumber-sumber yang layak dan mampu menambah nilai manuskripnya, semua pengakuan tersebut harus tercantum secara jelas pada daftar referensi.
6. Kepengarangan Penelitian
Penulis harus dibatasi hanya kepada mereka yang telah membuat kontribusi yang signifikan terhadap konsepsi, desain, pelaksanaan, atau interpretasi pengabdian yang dilaporkan. Semua orang yang telah membuat kontribusi yang signifikan harus terdaftar sebagai penulis pembantu. Orang atau pihak lain yang telah berpartisipasi dalam aspek-aspek substantif tertentu dari kegiatan pengabdian, mereka harus diakui atau terdaftar sebagai kontributor. Penulis korespondensi harus memastikan bahwa semua penulis yang sesuai tercantum dalam manuskrip dan tidak ada penulis yang tidak sesuai, dan bahwa semua penulis telah melihat dan menyetujui versi final dari kertas dan telah sepakat untuk pengajuan untuk publikasi.
7. Bahaya-bahaya dan Subjek Manusia atau Binatang
Jika karya melibatkan bahan-bahan kimia, prosedur atau alat yang memiliki banyak bahaya yang tidak biasa melekat dalam penggunaan penulis, mereka harus mengidentifikasi dengan jelas semua hal tersebut dalam manuskrip.
8. Pengungkapan dan Konflik Kepentingan
Semua penulis harus mengungkapkan dalam manuskrip mereka setiap konflik kepentingan baik substantif atau keuangan yang mungkin ditafsirkan untuk mempengaruhi hasil atau interpretasi manuskrip mereka. Semua sumber dukungan keuangan untuk proyek tersebut harus diungkapkan.
9. Kesalahan-kesalahan Mendasar dalam Karya yang Diterbitkan
Ketika seorang penulis menemukan sebuah kesalahan yang signifikan atau ketidakakuratan dalam karya yang dipublikasikannya, kewajiban penulis untuk segera memberitahu editor atau penerbit jurnal dan bekerja sama dengan editor untuk menarik atau memperbaiki manuskrip